terselip rindu, namun urung ku ucap,besitkan perih mengasah ragaku. namun biar saja aku kuat. berdiri dengan kaki yang hampir lemas. dan tentangmu merebak, lambungkan asaku, buatku tersenyum lepas dan gapai tawa berbalut luka.. apa kabar pujangga ku?
apakah kau jalani hari bersama ribuan burung merpati yang menggigiti jemarimu sambil berkicau merdu? apakah kau semai benih mawar merah putih di rerimbunan rumput hijau belakang istanamu? dan menyaksikan hamparan tawa bahagia sekelilingmu? ku harap begitu...
karena itu auramu. yang biarkan setiap tiap lebah madu merelakan madunya untukmu. auramu. yang membuat setiap tiap semut berjalan mengikuti arah langkahmu. auramu. yg membuat lilin merelakan dirinya terbakar untuk menerangi gelapmu. karena kau terlalu. terlalu memiliki indah itu..
dan jangan pernah paksakan mereka untuk berhenti begitu. jangan paksa mereka berhenti merindumu, berhenti mengejarmu, berhenti merelakan dirnya untukmu. karena ku tahu itu tak kan mampu. seperti layaknya aku mengagumimu. dan tak pernah dapat berhenti untuk itu.. ----it's my promise to someone to make something different---- *I hope u read it (^_^)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar